Hey, it's me again! 

Jika ditanya 'Game MOBA (Multiplayer Online Battle Arena) kayak apa yang menurut lo bagus?', DOTA adalah game pertama dari sekian banyak game MOBA yang terlintas di pikiran gue dan praktis selalu menjadi jawaban.

Puluhan heroes dan killing skill untuk dikuasai serta gimana cara antisipasinya, sistem tiga jalur lane untuk nunjukkin seberapa jago kamu melatih koordinasi dan team-work, sambil tetap dimanjain dengan animasi-animasi atraktif nan' keren sepanjang game berlangsung, rasanya udah umum buat jadi syarat suksesnya sebuah genre MOBA.

Itu sih' kalo DOTA -- Masalahnya adalah, selalu butuh sekitar 60-120 menit setiap kali DOTA battle dimulai dan dikelarin sampe rampung. Kita pastinya setuju bahwa sejam untuk nge-game tuh waktu yang relatif cukup lama lho. Bayangin bisa dapet berapa kerjaan rumah yang bisa rampung dalam sejam? (wah sudah mulai kebapakan, mantap)

Di jaman di mana developer game-game mulai terjun ke ranah mobile, dahaga kita akan game strategi yang praktis, efisien secara waktu, serta less-stressful pastinya juga makin besar dong. Apalagi hari-hari gini, nyari game mobile ber-genre MOBA yang bagus dan sesuai kriteria (bisa jadi) merupakan pe-er tersendiri.

Belum genap seminggu gue main game yang satu ini. Rasanya antara shock, kagum, dan merasa beruntung bisa jadi salah satu gamer yang sempet nyicipin kayak gimana seharusnya game MOBA bertransformasi ke ranah mobile.

Ladies and Gentleman, this is VAINGLORY.

Joule VS Catherine
Berkat Vainglory, kayaknya gue bakalan terus mantengin kerjaan Super Evil Mega Corp (SEMC), menantikan kira-kira apa lagi terobosan menarik di game selanjutnya.

Karena dilihat dari penampakan interfacenya aja, SEMC terkesan sangat serius ngegarap game ini, Vainglory is very well-constructed.

Cicip-cicip perdana gue dibuka dengan cukup menghibur lewat BGM home screen yang megah ala-ala perang medieval tapi di planet alien (sekilas mirip opening film X-MEN!). Yah, at least betah lah ngescroll Market menu sambil nunggu battle mulai.

Oke-oke -- mari kita jelajah ada apa aja di home screen.


Kita-kita sebagai pemain baru di Standard Battle, untungnya masih dimanjakan dengan opsi pilihan melawan bot, sekedar biar bisa ngerasain kayak apa pace battle di Vainglory. Walaupun ada juga sih Solo Practice Mode yang memungkinkan kita buat milih semua heroes yang tersedia (karena beberapa berbayar). Bedanya di Practice Mode, gak ada bot yang bisa kita lawan.

Melalui menu The Academy, kamu gak perlu takut gagap ngikutin semua kebaruan yang akan kamu rasakan sebentar lagi. Semua tutorial komplit-plit-plit dibahas dalam satu wadah. 

Yang penting jaga ping kamu tetep dibawah 100 demi lancarnya battle, jangan kayak gini nih ......
Masih kurang juga? Klik menu heroes (lewat menu Market), lalu pilih karakter favoritmu, lalu pilih 'Watch Heroes Spotlight'. Heroes Spotlight merupakan in-game tutorial video praktis yang berisi highlight dari heroes yang kamu pilih. Lengkap dengan pengenalan skill, role serta gimana cara aplikasinya terhadap lawan pun diajarin.

Jadi, gak perlu repot-repot exit game cuma buat browsing tutorial atau liat playthrough di Youtube. Gak ada alesan lagi deh kamu gak jago karena masih nyobain game baru.  

Kebaca gak quote brengsek di atas? :))
Instead of 5v5, kita disuguhkan battle cepat single-lane (bukan tiga lane) dengan 3v3 sambil milih mau lawan bot atau PVP, dengan estimasi waktu battle 20-30 menit.

Cara penyesuaian SEMC yang matang dari segi game mechanic, yaitu gimana cara kita navigate camera, pointing hero, belanja di tengah battle (lengkap dengan hidden shop untuk menghemat waktu balik ke markas) serta skill targeting yang menurut gue brilian banget. SEMC juga gak lupa menyematkan turrets (tower) dan minion-wave alias creep sebagai teman bermain agar lebih familiar :)


Yang gue suka dari sistem match-making-nya, semisal kamu udah klik 'find match' tapi gak kunjung klik accept lebih dari 3-5 kali, atau kamu udah klik accept tapi sering banget sengaja gak milih heroes (biasanya karena gak suka susunan hero timnya) kamu akan masuk ke 'low-priority queue'.

Di gambar di atas, keterangan 'match remaining' berarti jumlah antrian battle yang harus kamu tunggu agar bisa join lagi seperti biasa. Ini mungkin fitur remeh yang sering luput dari perhatian developer game MOBA di ranah mobile. Karena ini fitur penting biar kamu gak seenak udelnya membuang-buang waktu orang yang serius pingin main. (Oke fix ini curhat)

Halcyon Fold

Belum berhenti sampe situ. Gerakan yang smooth, responsif saat gerakkin hero dan nge-klik skill sesuai target merupakan momen krusial dalam game MOBA. Masalahnya itu kan balap-balapan sama reflek mikir ya? Dan well done SEMC, you've done a great job. Semua adjustment untuk gadget touch serasa sangat fit-in sejauh gue main.


Dipangkasnya fitur komunikasi seperti team-chat untuk koordinasi saat team-work bisa jadi malapetaka untuk game MOBA. Digantikan oleh lima emoticon yang kadang mau bikin ekspresi ketawa aja bingung, serta lima signal singkat yang sebenernya udah cukup mewakili jalannya battle, meski kadang tebak-tebak gemes juga.

Tapi setelah nyoba sekian battle tanpa fitur team-chat di Vainglory, kok rasanya malah lega ya?
 
Karena absennya fitur chatting, game ini sangat minim lag. Belum lagi resiko di-bully-bully karena masih belajar yang kadang jadi stress sendiri dan akhirnya musti capek-capek nge-mute. Atau malah banyak juga yang pensiun dini. Semua cuma gara-gara chatting.


Ngomong-ngomong, 25 heroes yang sekarang available meski beberapa berbayar, SEMC masih berbaik hati nge-rolling semua hero berbayar tersebut setiap minggu secara gratis. Wah, mulai sensitif saat denger 'game berbayar'? Tenang sob, game ini meski banyak IAP (in-app purchase) untuk memudahkan, tetep masih masuk ke ranah Free-to-Play dan bukan Pay-to-Win kok.

Coba buka deh menu Market, lalu boleh dicoba itung-itungan. ICE yang jadi premium currency di Vainglory ini umumnya hanya dipakai untuk unlock heroes, buka card chest (yang nantinya kartu-kartu ini bisa dipakai untuk nukerin skin, sisi kosmetik dari heroes yang kamu punya tanpa ngefek ke game-play battle), dan booster.

Pun kalo dihitung secara teliti sebenernya hanya memerlukan kesabaran kamu aja dalam ngumpulin Glory (gold). Maksudnya, gap konversi antara ICE dan glory relatif gak terlalu jauh. Premium Currency is not the king in Vainglory. So, it's free to play, right?

Additionally, kalo soal desain karakter kayaknya bukan hal yang selalu digaris-depankan deh oleh SEMC. Meski koleksi gambar dari skinnya cukup keren, tapi yang jadi perhatian adalah detail dari karakter tersebut lalu prosesnya bersinggungan dengan karakter lain saat battle ini perlu diacungin jempol. Smooth banget tanpa lag.
 
Pertama kali buka list karakter Vainglory, kesan pertarungan 'high-tech technology versus wizard' emang kentel banget terasa. Malahan, ada beberapa karakter yang sempet nyantol di kepala.


Ada SAW, semacem mercenary tapi mirip banget sama Jason yang bawa gergaji itu lho. Cuman bedanya, dia bawa machine gun. Meski role-nya sniper, SAW ini jalannya kayak siput. Tapi sekali kena colek pelurunya buset bikin pengen cepet pulang. Dia juga punya skill 'Roadie Run', skill melee yang memungkinkan doi buat lompat dan nusuk langsung ke target lalu balik mundur lagi.


Ada juga Baron, Joule, dan Ardan, dan hero yang paling baru Skye, manusia yang nebeng sama mecha-units sebagai senjata buat battle. Terus ada satu karakter yang mirip banget sama Skeleton King di DOTA, Alpha. Apa persamaannya? Sama-sama gak bisa mati lewat skill ultimate. Coba deh main sekitar 3-5 battle pake karakter favorit, lalu battle ke-5 pick Alpha. Skill gak bisa mati tadi bakalan kerasa bedanya untuk dunia Vainglory.

Vainglory-battle yang berlangsung selama 20 menit ini, relatif sangat enjoyable. Karena adjustment yang matang, dan tempo game-nya yang cepat, mencegah kamu jadi cepet boring.

Battle berakhir, biasanya gara-gara salah satu tim ketiban sial dapet anggota yang masih belajar, lalu di-bully-bully sampe akhirnya nyerah. Belom lagi di menit ke-15, kamu bisa ngelepas Roshan-nya Vainglory alias the Kraken, buat ngeratain tower lawan yang udah jerit-jerit tadi. Atau bisa juga karena salah satu tim kompak banget buat nguasain hutan, bikin heroes yang role-nya Jungle malah gak bisa masuk hutan dan jatuh miskin. Banyak cara selain manjain hero carry (hero yang tugasnya belanja item) untuk bisa menang di Vainglory.


Saat battle berakhir, kamu bisa nge-add sekaligus ngasih rating ke para pemain dengan thumbs-up, agar karma point si player naik, itu jika kamu pikir dia mainnya bagus. Atau rate dengan thumbs-down, lalu sertakan alasannya kenapa menurutmu player tersebut jelek. Kalau ternyata dia cukup sering bikin masalah, akan keluar report di home-screen seperti gambar di atas. Suka banget dengan jargon 'Justice served!' di atas :)

However, Vainglory yang rilis tahun 2014 lalu bisa dibilang masih pendatang baru. Tapi untungnya, sang developer cukup sering buat nge-patch setiap bulannya buat bug-fixing dan nambahin fitur-fitur baru yang menarik. Melihat dari besarnya potensi yang dimiliki dari game ini, wah gue sih gak sabar ya nungguin kayak apa update-update selanjutnya.

The Verdict

Terlepas dari game-mechanic dan sistem bertarungnya, gue udah sempet cobain beberapa game MOBA versi Android kayak Aurcus Online, Iruna, Avabel, Toram Online, dll. Akhirnya cuma nyisain Vainglory dan Toram Online. Yang terakhir disebut, gue simpen simply hanya karena gambarnya bagus :)

I must admit, that Vainglory is still the best MOBA on my Android phone.
Pros +
1. Game digarap serius, membuatnya sangat menjanjikan dan potensial untuk ditunggu updatenya.
2. Graphic dan BGM yang memukau bikin gampang larut dalam game. Boredom is your worst enemy.
3. Game-mechanic khas MOBA yang selama ini erat dibandingkan dengan DOTA di platform PC, SEMC sangat sukses melakukan penyesuaian ke dalam gadget touch. Navigasi map, kamera, belanja item, pointing heroes, semua dilakukan secara smooth dan matang. Karena ini MOBA lho, guys. Rasanya masih susah nyari game dengan penyesuaian se-memuaskan Vainglory.
4. Pilihan heroes yang lumayan banyak dan variatif. Thumbs up!
5. Fair cash-shop :)
Cons -
1. Karena hanya ada satu model map dan game format yang (hampir persis) sama, proses match-making sangat berpotensi untuk menghasilkan battle yang gak seimbang.
2. Banyak banget leaver dan kita gak bisa apa-apa selain nge-report lewat thumbs down rating sekelar bermain.

- Wiseful Vainglory Tips - 

1. Apa yang harus dipertimbangkan saat milih hero?
Kenali role dari heroes yang kamu pilih, dan lebih bagus lagi kalo cocok dengan gaya main kamu:

Protector: Heroes yang tugasnya berdiri di garis paling depan saat battle, punya skill untuk menyerap banyak damage atau bisa juga untuk support killer agar lebih berumur panjang.

Roam: Alias heroes satpam yang hobinya mondar-mandir stalking musuh dan siap-siap untuk sebuah sergapan. Harus rajin-rajin liat map dan waspada terhadap musuh yang lengah dan sendirian.

Warrior: Heroes jarak dekat, punya armor dan energi yang lebih banyak/tebal.
Lane: Heroes yang cocok main di Lane. 
Jungle: Heroes yang cocok sedari awal farming di hutan.
Sniper: Heroes tipe range yang biasanya punya skill untuk menghabisi lawan dari jauh dan mencoba kabur.

Mage: Heroes tipe range yang biasanya bergantung pada magic/crystal damage. Sanggup mukul 2-3 heroes sekaligus karena biasanya dibekali skill area.

2. Apakah wajib selalu beli recomended items?

Enaknya Vainglory, kamu bisa variasikan berbagai macam tipe senjata yag kamu rasa cocok untuk hero kamu. Jadi gak harus ngikutin recomended items. Dilihat dari tipe senjatanya, ada beberapa perbedaan mendasar:

Weapon: Senjata untuk naikin basic attack dan physical damage.
Ability: Senjata untuk naikin crystal damage/magic damage.
Defense: Items untuk pertahanan. Biasanya untuk naikin kapasitas energi, armor (untuk nambah physical resistance), dan shield (untuk nambah magic resistance).
Utilities: Senjata pelengkap untuk menunjang kekurangan kamu. Sifatnya optional.
Consumable: Berisi potion, bomb, dan items untuk ngeliat heroes yang invisible. Sifatnya situasional dan dibawa jika perlu.

3. Cara terbaik untuk ngabisin Glory & ICE?

Terlepas dari kamu tajir atau enggak, ICE biasanya dipakai pertama kali untuk unlock heroes, dan beli card chest untuk buka skin. ICE untuk booster? Hmmmm, biasanya mikir dua kali sih karena gak seberapa signifikan efeknya. Beberapa pro-player memilih untuk sabar dan mengusahakan untuk unlock semuanya dengan Glory ketimbang pake ICE. Tapi sekali lagi, ini tergantung prioritas dan kemampuan kamu.

4. Gimana cara sistem Karma Point bekerja?

Karma point ini berpengaruh sama Glory Boost (menambah pemasukan pundi-pundi Glory) dan matchmaking. Jika karma point mu jelek, kamu juga akan dipasangkan dengan pemain ber-karma jelek. Yang mana biasanya ruiner dan leaver. 

 

Well, that's pretty much of it. Please leave a comment below for feedbacks!

(If there's any feedback, will be updated soon)

Thumbnail from:


Hey it's me again!

And oh my God, I love Harry Potter.


Tapi sebelumnya, cerita dikit ya. Gue tuh punya satu kebiasaan aneh (or unique?) yaitu kalo menjelang makan, selalu wajib banget harus sambil nonton.

Semua film-film yang gue rasa cocok untuk diliat sambil makan (and completely boost my appetite) tersusun rapi di laptop dalam folder "Film buat Makan". Dan Harry Potter adalah salah satunya.

Karena terkait hal barusan, I watch all of Harry Potter episodes over, over, over, and over again for sure. Gue sampe hafal setiap detail percakapan dan susunan scene-nya saking sering ngulang-ngulang. Karena kita makan setiap hari, right? :))

"Enough chit-chat" - Dumbledore 
(Half-blood Prince series)

Ada satu hal yang menurut gue sangat menarik di Harry Potter, yaitu soal Horcrux. Sebuah puzzle yang tersebar secara rumit di setiap episode-nya.

Kehadiran Horcrux ini penting banget, sekaligus mengundang perdebatan saking kurang detailnya. Ada yang bilang itu juga karena kita terlalu asik merhatiin subtitle sampe akhirnya gak fokus sama plot cerita, sih. Oh, I agreed.

Kebiasaan ngulang-ngulang ini ternyata membawa faedah yang luar biasa, karena rupanya semua detail tersebut ada kok di dalam cerita/plot. Coba deh nonton lagi, dan pastikan kamu lebih teliti kali ini.

Anyway, tulisan kali ini khusus membahas soal Horcrux. Yah, semacem one-stop-horcruxing gitu deh, biar pas nonton terus ada plot nyelip, langsung bisa nerusin lagi pake break-down yang akan gue buat ini.
Horcrux, adalah suatu objek yang dibuat oleh seorang Dark Wizard/Witch, dengan tujuan untuk membagi potongan jiwanya agar bisa hidup kekal.
Sebelum Horcrux era modern berhasil dibuat oleh Voldemort, Horcrux pertama kali dibuat oleh seorang penyihir bernama Herpo the Foul. Dia juga merupakan penyihir pertama yang berhasil menetaskan telur Basilisk lewat metode membiakkan telur ayam melalui seekor kodok. Of course, dia juga seorang Parselmouth, satu dari sekian banyak orang di masa lalu yang berhasil diketahui.

Satu-satunya buku yang menjelaskan secara rinci tentang pembuatan Horcrux adalah buku berjudul "Secrets of the Darkest Art" yang disimpan dalam perpustakaan Hogwarts. Dumbledore tahu soal buku ini, tapi sayangnya Tom Riddle berhasil mencurinya terlebih dahulu sebelum sempat mengamankan buku tersebut.

Menurut keterangan Professor Slughorn, agar kamu bisa membagi jiwamu ke dalam sebuah objek, kamu juga harus memisahkan jiwa seseorang. Yang dalam kata lain, membunuh orang.
Horcrux hanya bisa dibuat setelah proses pembuatannya memakan korban.
Cara menghancurkan Horcrux

Cara untuk ngancurin Horcrux dikatakan sangat terbatas. Syaratnya, wadah Horcrux tersebut harus hancur berkeping-keping baik dalam bentuk fisik atau pun magical tanpa bisa diperbaiki. Dalam kondisi tersebut, ada tiga hal yang confirm-ably dapat menghancurkan sebuah Horcrux.

1. Racun Basilisk.

Hancurnya Diary Tom Riddle di Chamber of Secret, bukanlah semata akibat tusukan taring Basilisk, melainkan oleh racunnya.


Racun Basilisk bekerja secara korosif, menghalangi penyembuhan sebuah sel maupun objek. Yang dalam hal ini adalah, jiwa Tom Riddle sendiri, dan bentuk fisik dari buku tersebut.

2. Fiendfyre

Fiendfyre adalah sebuah dark magic berbentuk api super-besar dan super panas, digunakan untuk membakar dan mengejar semua makhluk hidup sampai hangus gak bersisa.


Saat penyihir melepaskan mantra ini, sebuah semburan api besar muncul secara terus menerus dari tongkatnya. Apabila sang caster mengibaskan tongkatnya saat api masih terus menyembur, api tersebut akan lepas dari tongkatnya dan semakin membesar, lalu berbentuk menyerupai binatang (Ular, elang, naga, dan chimera)

Di film, hanya dua orang yang diketahui pernah melepaskan mantra ini, yaitu Voldemort (scene di Order of the Phoenix saat duel melawan Dumbledore di Ministry of Magic) dan Goyle (Ruang penyimpanan, saat Harry mencari Diadem Rowena Ravenclaw, Deathly Hallows part 2)

 Scene saat Dumbledore dan Harry pergi ke Crystal Cave untuk memburu Horcrux, lalu disergap oleh ratusan "Inferi" yang muncul dari dalam air. Dilihat dari penampakannya, spell yang di-cast Dumbledore bukanlah Fiendfyre, melainkan Firestorm Charm.
3. Killing Curse

Avada Kedavra bisa menghancurkan Horcrux, tapi hanya bekerja untuk Horcrux yang berbentuk makhluk hidup, seperti Nagini dan Harry.


Tapi karena Harry merupakan Horcrux yang gak disengaja, killing curse tersebut gak bekerja secara semestinya. Note: Hal ini jadi perdebatan karena ada juga yang bilang, Harry hidup lagi karena dia menggenggam Resurrection Stone (Batu yang disembunyikan Dumbledore di dalam Golden Snitch, diwasiatkan/diberikan buat Harry melalui Rufus Scrimgeour) sebelum dia menemui Voldemort di hutan

4. Godric Gryffindor's Sword

Albus Dumbledore, Ron Weasley, dan Neville Longbottom memakai Pedang Godric untuk menghancurkan cincin ibu Tom Riddle, Liontin Salazar Slytherin, dan Nagini.

Godric Gryffindor
Pedang tersebut mengandung racun basilisk, karena sebelumnya pernah dipakai untuk menusuk basilisk di Chamber of Secret.

Kekuatan/Efek Samping dari Horcrux

Sebagai objek Dark Magic yang sangat kuat, sebuah Horcrux juga mempunyai beberapa kemampuan magical dan pengaruh jahat.

Dark Influence
Saat Harry, Ron, dan Hermione bergantian memakai Liontin Salazar, mereka menjadi lebih moody, gak bersahabat dan cenderung senang bertengkar.

Saat dipakai oleh Dolores Umbridge, yang memang seorang Dark Arts teacher, Horcrux justru memperkuat kemampuannya. Jika seseorang mudah larut secara emosional, Horcrux bisa saja mengambil alih jiwa seseorang, seperti yang dialami oleh Ginny Weasley.

Harry juga pernah jadi salah satu korban pengaruh Horcrux. Saat Sirius Black dibunuh, dia bisa melepaskan mantra Cruciatus ke Bellatrix dan hampir aja menggunakan Killing Curse. Hanya penyihir dengan kemampuan khusus (Dark Magic Affinity) yang bisa melepaskan Unforgiveable Curse.

Unable to cast Patronus
Pengaruh jahat dari Horcrux juga membuat seseorang gak bisa mengeluarkan mantra Patronus. Horcrux bisa memanfaatkan pikiran negatif yang ada di dalam diri seseorang lalu memanipulasinya.

Dehumanisation
Efek samping dalam pembuatan Horcrux adalah membuat kamu makin jelek secara fisik. Makin sering kamu membagi jiwamu, akan makin jelek juga rupamu.

Dari sini
Efek lain yang ditimbulkan adalah membuat jiwamu gak stabil, baik secara aktifitas fisik, reflek, reaksi mau pun secara emosi.

Limbo
Efek terakhir yang diakibatkan oleh Horcrux adalah Limbo. Suatu kondisi di mana kamu eksis/terjebak dalam dunia antara hidup dan mati. Dengan kata lain, mati enggak hidup juga enggak.

Gambar dari sini

7 Lord Voldemort Horcruxes

Okaaay, kita sampai dibagian akhir dan inti tulisan. Berikut ini, adalah daftar Horcrux yang dibuat oleh Voldemort, lengkap dengan asal dan plot ceritanya.
1. Tom Riddle's Diary
http://vignette1.wikia.nocookie.net/harrypotter/images/6/6e/Tom_Riddle%27s_Diary.png/revision/latest?cb=20150114125308
Muncul di: Harry Potter and the Chamber of Secret

Hiding place:
Buku ini tadinya ada dalam genggaman Lucius Malfoy, lalu diberikan ke Ginny Weasley tanpa sepengetahuannya (Dimasukkan ke kaleng tong kecil oleh Lucius saat keluarga Weasley mendatangi acara peluncuran buku Gilderoy Lockhart di episode Chamber of Secret)

Korban: Myrtle Warren (Moaning Myrtle)

Dari sini
Lokasi pembunuhan: Kamar mandi perempuan di lantai 1 Hogwarts. Saat Myrtle melihat mata Basilisk yang dilepaskan oleh Tom Riddle secara langsung.

Hancur karena: Ditusuk menggunakan taring Basilisk oleh Harry Potter di Chamber of Secret.

2. Marvolo Gaunt's Ring
http://vignette2.wikia.nocookie.net/harrypotter/images/c/cf/Marvolo_Gaunt%27s_Ring1.jpg/revision/latest?cb=20160619045350
Muncul di:  Harry Potter and the Half Blood Prince


Hiding Place
Ada di sebuah tempat bernama The Gaunt Shack, kediaman keluarga Gaunt, merupakan keluarga penyihir pure-blood dan keturunan dari Salazar Slytherin.

Korban: Tom Riddle Sr.
Lokasi Pembunuhan: Rumah keluarga Riddle di Little Hangleton, membunuh ayah dan kakek kandungnya.

Hancur karena: Tebasan Pedang Godric oleh Albus Dumbedore. Dumbledore sengaja cuti untuk mencari Horcrux ini, dia juga menitipkan pesan kepada Harry lewat Professor Snape.

3. Salazar Slytherin's Locket
http://vignette3.wikia.nocookie.net/harrypotter/images/d/d0/Horcrux_WB_F7_SlytherinsLocketHorcrux_Illust2.jpg/revision/latest?cb=20160619050956
Muncul di: Harry Potter - Half Blood Prince & Deathly Hallows part 1

Hiding place:
Crystal Cave, scene di mana Dumbledore mengajak Harry untuk menemaninya memburu Horcrux di seri Half Blood Prince. Horcrux ini kemudian dipindahkan ke 12 Grimmauld Place, tempat di mana keluarga Black tinggal, yang nantinya dijadikan markas Order of the Phoenix.

Setelah kepergian Sirius dan Dumbledore, Liontin ini dicuri oleh Mundungus Fletcher lalu diberikan ke Dolores Umbridge sebagai barang suapan.


Korban: Seorang Muggle Gelandangan yang gak sengaja bertemu Voldemort
Hancur karena: Ditebas oleh Pedang Godric oleh Ron Weasley di Hutan Dean, Gloucestershire

4. Helga Hufflepuff's Cup
http://vignette4.wikia.nocookie.net/harrypotter/images/8/8e/Hpnbhufcup.jpg/revision/latest?cb=20161126041737
Muncul di: Harry Potter and the Deathly Hallows part 2

Hiding Place:
Brangkas Keluarga Lestrange di Gringgots Wizarding Bank

Korban: Hepzibah Smith, seorang kolektor barang antik.
Lokasi Pembunuhan: Tom pertama kali bertemu dengan Madam Smith di Borgin and Burkes . Karena memiliki ketertarikan yang sama, Madam Smith mengajak Tom ke rumahnya untuk memamerkan dua harta terbesar yang paling ia sayangi, yang salah satunya adaah Helga Hufflepuff's Cup. Saat itulah Tom membunuh Madam Smith.

Hancur Karena: Ditusuk taring Basilisk oleh Hermione Granger di Chamber of Secret

5. Rowena Ravenclaw's Diadem
http://vignette2.wikia.nocookie.net/harrypotter/images/b/bc/Ravenclaws_Diadem.png/revision/latest?cb=20161126041418
Muncul di: Harry Potter and the Deathly Hallows part 2

Hiding Place:
Room of Requirements (Ruang Kebutuhan) di Hogwarts.

Korban: Seorang Petani di Albania (Sumber)
Lokasi Pembunuhan: Albania

Hancur Karena: Terbakar bersama Fiendfyre yang dilepaskan oleh Goyle, setelah ditusuk dan ditendang ke dalam Ruang Kebutuhan oleh Ron Weasley.
6. Nagini

Muncul di: Harry Potter and the Deathly Hallows part 1

Hiding Place: Ketek Voldemort

Korban: Bertha Jorkins, seorang pegawai di Ministry of Magic. Selengkapnya di sini.
Lokasi Pembunuhan: Albania

Hancur Karena: Dipenggal Pedang Godric oleh Neville Longbottom di tangga Hogwarts.
7. Harry Potter

http://vignette1.wikia.nocookie.net/harrypotter/images/8/8d/PromoHP7_Harry_Potter.jpg/revision/latest?cb=20140603201724
Muncul di: Sebelum film ini jadi.
Hiding Place: Harry Potter

Korban: Voldemort. Merupakan satu-satunya Horcrux yang gak sengaja dibuat oleh Tom Riddle. Saat Voldemort berusaha membunuh orangtua Harry dengan Killing Curse, ibu Harry mengorbankan diri dan mengeluarkan sihir tak tertembus, yakni sebuah cinta dan komitmen (alah apasih). Saat Killing Curse tersebut berbalik ke Voldemort, satu jiwa Voldemort yang terpecah terpaksa mencari sosok hidup yang terdekat di tempat tersebut, yaitu Harry.

Hancur Karena: Voldemort's Killing Curse, di Forbidden Forest, Hogwarts.


Well, that's pretty much of it! Kalo suka tulisan gue soal Harry Potter, klik SUBSCRIBE di bagian bawah blog ini ya, biar gue juga makin semangat & produktif nulis topik ini lagi :D

Boleh dong gue lanjutin makan lagi?



Contributing Source:

Thumbnail:
When thousands of people are protesting a good man & try every way possible to get him jailed, you know your country is fucked. - Sonia Eryka
Kita sesama manusia, satu sama lain, pada hakikatnya ada setara. Tapi kalo udah soal SARA, well ini adalah masalah/pembahasan dalam topik lain. Karena ada negara lain yang masih sibuk memperdebatkan hal tersebut, sementara kita; negeri yang sedari lahir kaya akan keberagaman HARUSNYA udah melewati fase tersebut.

Jika agama merupakan suatu sumber kehidupanmu, the sparks of your life, the very soul that driven you through the day, ya sudah. Cukup sampe situ.

Tapi ketahuilah, gak semua orang beriman punya life-sparks atau sumber kehidupan yang sama. Nggak selalu agama yang membuat dirinya terus bergairah menjalani hidup.

Ada kecintaan terhadap keluarga, kepedulian antar sesama manusia (philantropist contohnya), bahkan kecintaan terhadap makanan, atau pun hal lainnya. Yang istilahnya kalo sesuatu tersebut hilang, lenyap sudah gairahnya untuk hidup sebagai manusia.

Hal barusan, bisa berjalan berdampingan dan beriringan. Tapi entah kenapa kamu liatnya beda aja gitu. Diwolak-walik. Yang padahal pada dasarnya, sebenernya sama. 

Nah, gimana kalo ternyata sumber kehidupan kamu (abis yang paling gampang dan dekat karena saya jarang baca dan kurang luas pergaulannya hehehe) adalah agama?

Wah ya sah-sah aja dong!

But, surprise! Gak semua orang kayak kamu. Terima fakta dan harusnya kamu stop memaksa. Expand! Atau kalo perlu ganti circle pertemanan kamu, buka mata dan pindah dari kerumun-cuapan gang sempit yang bikin kamu ngerasa eksklusif tanpa sebab dari hingar-bingar dunia luar.

Ibarat agama adalah sepatu, kamu gak bisa maksain orang pake sepatu dengan cara yang sama seperti kamu hanya karena mereknya sama. Wow ini kan soal pengalaman spiritual. Spiritual means hanya kamu dan Tuhan yang tau. Orang gue gak ngalamin, kok maksa sih?

Please, stop memaksa hanya karena kamu jarang baca.

Masih inget PPKn bab satu jamanku dulu judulnya "Tenggang rasa". Dengan kata lain: Manusia gak cuma kamu doang, buanyak dan beragam. Belajarlah menerima.

Even, orang gila aja gak sampe bernyali mengganggu kehidupan orang lain meski dia beranggapan bahwa dunia emang udah gila. At least, dia gak memaksakan orang lain buat jadi sama gilanya dengan dia.

Dari sini
Harapanku?

Oh please. Tolonglah stop membuat suatu perkumpulan, paguyuban, atau organisasi massa yang isinya cuma kuantiti-tanpa-kualiti-tanpa-edukasi.

Atau organisasi yang berkumpul sekedar untuk menyibukkan diri; gak ada kerjaan. Sebuah paguyuban betah nganggur. Sebuah kelompok konyol bersumbu pendek. Sebuah ormas nasi kotak. Sebuah massa-manut-habib.

Atau terlebih lagi, organisasi tempat di mana berkumpulnya orang-orang yang diberi kebebasan dan keleluasaan untuk selalu menebar kebencian atas nama intoleransi dan mayoritas agama.

Karena sebenarnya mereka merasa invisible.

Mayoritas dalam wujud minoritas, tersisih dan tersingkir ke pinggir. Kalap ingin dihormati, lantas menggunakan kekerasan agar didengar. Karena jauh di dalam hati kecil mereka:
"Tolong, saya cuma ingin didengarkan, saya ingin diakui", 
Sayangnya, akibat bahan bacaan yang kurang berimbang dan minim metode beraspirasi, serta keblinger digerus pertumbuhan generasi. Sesungguhnya mereka gagal dan lucunya merasa kebal.
via Vice.com
Agamaku mungkin mayoritas, tapi bukan prioritas. Dan kutipan berikut, bisa dipahami tanpa harus sekolah tinggi-tinggi:
Jadi manusia (terlebih dulu selalu) lebih penting daripada sekedar jadi umat.
Karena Islam yang kutahu, bukan pemburu darah, penyulut amarah, serta berisik sampai bikin gerah. Islam yang kutahu adalah yang damai, berlimpah kemudahan dan pemaaf.




Hey, it's me again!

Rilisnya Doctor Strange tempo hari lalu tentunya menggemparkan jagat Marvel, sekaligus ngasih tahu satu clue bahwa apa yang terjadi di antara super-hero Marvel kesayangan kita di film, atau yang lebih dikenal sebagai Marvel Cinematic Universe (MCU), udah mulai mendekati akhir cerita.



Dari sekian Infinity Stone yang udah revealed , tinggal dua batu terakhir yang belum ketauan di mana nyasarnya.  Dan akhirnya, salah satu batu tersebut muncul dalam scene Doctor Strange.


Eye of Agamotto, relic dengan batu hijau berpendar ini udah pasti merupakan salah satu wadah dari infinity stone, the Time Stone. Siapa pun yang bisa pake kekuatan dari Time Stone, bisa dengan seenaknya memanipulasi waktu, juga seenaknya bikin jengkel alien sekelas Dormammu dengan repetisi bak VCD yang bikin ketawa sampe sakit perut. Yea, Doctor Strange is a jenius.

Wuih, berarti tinggal satu batu lagi dong?

Nah, dari sini berbagai macam spekulasi dan tebak-tebak jagung ayam soal apa-apa aja yang akan terjadi selanjutnya juga udah "mewabah" di kalangan pecinta komik dan MCU fans.

Yang jelas, keseluruhan spekulasi tersebut meruncing pada satu figur super-human misterius bermuka ungu yang suka nongol di setiap potongan film-film Marvel, Thanos.

Kita tahu si Thanos ini, yang  terkenal ngotot banget pengen menguasai dunia, lagi seru-serunya memburu Infinity Stone yang belakangan modusnya baru ketahuan semenjak Loki turun ke Bumi ngebawa Tesseract.

Nah, sebelum kita melangkah lebih jauh, coba deh liat infografik berikut ini:


Gimana menurutmu? I think this is a  bit surprising.

Semua awalan huruf dari wadah Infinity Stone, jika disatuin bisa mengeja salah satu super-villain yang paling kita tunggu-tunggu kemunculannya, T.H.A.N.O.S

Woops, bentar dulu. Gimana dengan huruf "N" tersebut, kalo emang bener Time Stone ada di dalam Eye of Agamotto?

Gue rasa, huruf N tersebut mewakili "Necklace" yang berarti kalung, which is wadah dari Eye of Agamotto memang berbentuk kalung.

The THANOS Theory

Jadi, tinggal Soul Stone alias satu huruf lagi yang tersisa, dong? Wohohohoookay, makin menarik aja nih.

Berikut ini adalah top list kandidat beserta spekulasi menarik, yang dipercaya bisa mengurangi sedikit rasa penasaran kita soal siapa pembawa Infinity Stone terakhir:

Hela

Rumornya udah santer terdengar, bahwa Hela yang diperankan oleh Cate Blanchett dipercaya akan muncul di seri Thor yang terakhir; Ragnarok.


Hela sendiri, adalah Goddess of the Spirit of the Dead. Dari namanya, pasti ketauan lah, kekuatannya gak jauh-jauh dari "main-main" sama jiwa dan nyawa orang, memperkuat indikasi keterkaitannya terhadap Soul Gem. Kekuatan yang dimilikinya antara lain:

1. Astral Projection. Kemampuan untuk memindahkan jiwanya, lalu bisa keluar dari wujud fisik.
2. Kemampuannya yang paling terkenal adalah Hand of Glory (Waduh 'H' juga nih?), meningkatkan kekuatan fisiknya untuk memukul bahkan membunuh seorang Asgardians.

3. Karena doi adalah Death Goddess, kekuatannya mengambil dan memanipulasi jiwa manusia serta Asgardians yang memujanya pastinya gak terlalu mengherankan.


Gambar di atas adalah penampakan dari salah satu set (concept art) dari Thor: Ragnarok. Kalo diliat dari situasinya, Asgard kayaknya lagi diinvasi sih.

Tapi kalo diliat dari asal-muasalnya si Hela ini, kayaknya gak mungkin dia menginvasi Asgard gitu aja. Pasti ada seseorang yang udah mati/sekarat (lalu bikin perjanjian), minta Hela dateng ke Asgard.

Kalo bener, bahwa seri Thor terakhir ini adalah key yang menjurus pada The Avengers: Infinity War, pasti makin penasaran dong gimana seluruh MCU bersinggungan dan meruncing ke dalam satu seri ini?

Dan kalo ternyata bener H = Hela, cerita gimana akhirnya Soul Stone tersebut bisa jatuh ke tangan Thanos juga bakalan menarik banget nih.

Hammer a.k.a Mjolnir


"Judging your soul to see if you are worthy, you have the ability to give and take power."

Tentu kita masih inget, bahwa cara kerja Mjolnir adalah memilih orang/jiwa yang pantas menerima kekuatan palu tersebut.

Well, bukan gak mungkin juga, berdasarkan teori tersebut, Soul Stone bisa aja ada di dalam palu tersebut. Menurutmu mungkin gak sih?


Him : Adam Warlock

 
Ceritanya, saat ngadepin Thanos, Silver Surfer dan Drax the Destroyer terhisap ke dalam Soul Stone. Lalu ketemulah dia dengan Adam Warlock di Soul Universe. Surfer & Drax bilang bahwa dia membutuhkan bantuan untuk ngalahin Thanos.

Singkatnya, Adam Warlock keluar dari Soul Universe dengan cara mentransfer jiwanya ke tubuh manusia lain, keluar dari Soul Stone bersama Surfer & Drax, lalu akhirnya berhasil ngalahin Thanos.

Setelah matinya Thanos, akhirnya Infinity Gauntlet tersebut jatuh ke tangan Adam Warlock.

Gak ada yang bisa menandingi pengalaman dan pengetahuan Adam Warlock soal Soul Universe, membuat keterkaitannya terhadap Soul Stone makin gak terbantahkan. Soooo, "H" for Him? Hey, it's just theory :)

Heimdall


Heimdall adalah kandidat terkuat untuk teori ini. Alasannya adalah:

1. That glowing orangey-yellow eyes! Warna mata Heimdall dan kemampuannya melihat milyaran jiwa di Bumi bisa jadi salah satu buktinya. Bukti bahwa dia emang punya kekuatan yang bersumber dari Soul Stone. Pasti ada alasan kenapa Heimdall dinobatkan menjadi pelindung dan pengawas Asgard.

2. Masih inget dong scene di Thor: The Dark World, di mana Thor nyebur ke sungai untuk memperjelas mimpi dan visinya tentang masa depan, lalu melihat penampakan Heimdall yang mengalami kebutaan. Pasti akan ada sesuatu yang melibatkan Heimdall di seri Thor terakhir, membuatnya kehilangan Soul Stone hingga akhirnya membuat matanya buta.

Habib Rizieq


Peletakan kandidat yang satu ini pastinya bukan tanpa sebab, karena masa depan Marvel Universe, sama pentingnya dengan masa depan hidup kita di dunia ini.

Besarnya kekuatan Soul Stone membuat polemik ini semakin meruncing ke salah satu figur yang pengaruhnya luar biasa pada bulan November ini.

Kemampuannya dalam berorasi, dan mempengaruhi ratusan orang/jiwa untuk ikut berdemo selama sehari penuh bisa jadi merupakan salah satu pengaruh yang diberikan Soul Stone.

Penampakan yang dicurigai merupakan salah satu Infinity Stone
Belum lagi bad-influence yang ditimbulkan saat berorasi, yang menurut sebagian orang merupakan hateful speech (H is for Habib or Hate? well...) juga patut diperhitungkan. Mengingat alien sekelas Thanos pun tergoda untuk memburu Soul Gem.

Ini serius, tolong jangan berhenti di anda.


Well, that's pretty much of it! Gimana menurut kalian? Siapa kira-kira yang akan mewakili huruf "H" tersebut? Tinggalin komen di bawah ya.

 Cheers!


Big thanks to the source and thumbnail: